Ia menekankan bahwa program gerakan cinta zakat oleh Baznas Kabupaten Maros disalurkan dengan tepat dan bermanfaat bagi yang membutuhkan. Semoga ke depan, kegiatan Baznas Kabupaten Maros semakin baik dan lebih banyak amal yang dapat dilaksanakan.

“Semoga kita semua selalu diberi kesehatan dan berkah,” ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Baznas Maros, KH Said Patombongi mengungkapkan bahwa Baznas Maros menargetkan meningkatkan kualitas Rumah Tinggal Layak Huni (Rutilahu) dengan satu unit rumah di setiap kelurahan dan desa.

“Di tahun 2023 ini, kami merencanakan mengerjakan rumah layak huni melalui program Rutilahu ini sebanyak 103 unit di Maros,” paparnya.

Lurah Bontoa Mandai M Ilham Halim Syah menambahkan bahwa sebelumnya kondisi rumah Saiful sangat memprihatinkan dengan sebagian besar bagian rumah yang rusak dan rapuh.

Bahkan, pada 24 Desember 2022, rumah itu terkena dampak angin kencang. Beberapa atap seng rumahnya tertiup angin sehingga lantai rumah tergenang air setinggi 20 cm.

“Setelah berkoordinasi dengan jajaran RW 8 Perumahan Haji Banca ini, pihak RW mulai mengumpulkan donasi warga untuk perbaikan rumah. Setelah itu rencana perbaikan rumah ini disampaikan ke Baznas Maros dan mendapat tanggapan yang baik dan dimasukkan dalam program Rutilahu,’ ungkapnya.

Pihaknya menyampaikan terima kasih atas perhatian semua pihak yang membuat program perbaikan rumah Saiful, seorang marbot masjid, melalui program kolaborasi antara Baznas Maros, Pemerintah Kabupaten Maros, Kepolisian Maros, dan Kodim 1422 Maros dapat berjalan dengan lancar.

YouTube player