RAKYAT.NEWS, MAGELANG – Bupati Maros, Chaidir Syam, telah memasuki lokasi retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang pada Jumat (21/2/2025). Kehadirannya dalam kegiatan ini merupakan bagian dari program pembekalan kepemimpinan bagi kepala daerah. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas para pemimpin daerah dalam mengelola pemerintahan secara lebih efektif dan profesional.

Chaidir mengungkapkan bahwa dirinya tiba di lokasi kegiatan sekitar pukul 10.00 WIB didampingi oleh satu orang ajudannya. Namun, ajudannya hanya diperbolehkan masuk untuk membawa perlengkapan sebelum akhirnya harus meninggalkan lokasi pada pukul 12.00 WIB.

“Ajudan ini masuk hanya untuk membawa perlengkapan, setelah itu harus keluar. Batasannya hanya sampai jam 12.00 WIB,” jelasnya, mengutip Upeks

Dalam kegiatan retret ini, Chaidir tergabung dalam Kompi E, Pleton 1 yang terdiri dari 34 peserta. Para peserta retret berasal dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk 25 bupati dan 9 wali kota dari berbagai wilayah.

“Ada Bupati Bandung, Bupati Bogor, Wali Kota Malang, Wali Kota Gorontalo, dan masih banyak lagi. Jumlahnya ada 34 orang,” sebutnya.

Mantan Ketua DPRD Maros ini juga mengungkapkan bahwa selama retret, ia akan menginap di tenda bersama dua peserta lainnya. Hingga saat ini, ia baru bertemu dengan satu rekan sekamarnya yang berasal dari Barito Selatan.

“Sekamar bertiga. Baru teman sekamar dari Barito Selatan yang datang,” bebernya.

Pembukaan retret dijadwalkan akan dilakukan pada pukul 15.00 WIB. Namun, hingga saat ini masih belum ada kepastian mengenai aturan yang berlaku selama kegiatan berlangsung, termasuk apakah peserta diperbolehkan membawa handphone atau tidak.

“Untuk tata tertibnya sampai saat ini juga belum ada. Apakah nanti bisa membawa handphone atau tidak, kami belum tahu,” ujarnya.

YouTube player