RAKYAT NEWS, MAROS – Berdasarkan hasil Rapat Evaluasi dan Proyeksi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Maros tahun 2023, diketahui hingga akhir bulan November, telah mencapai angka Rp 266 M atau 96,79%.

Bupati Maros HAS Chaidir Syam  sendiri yang langsung memimpin rapat, didampingi Sekretaris Daerah Andi Davied Syamsuddin  dandiikuti para Kepala Perangkat Daerah lingkup Pemkab Maros. Rapat tersebut dilaksanakan di Ruang Rapat Bupati, Selasa, (05/12/2023).

Sekedar diketahui bahwa Pemkab Maros menargetkan PAD sebesar Rp 275 M untuk 2023 ini. Maka dengan melihat capaian PAD hingga November yang telah menyentuh angka Rp 266 M, menurut Bupati, pihaknya lebih optimis akan mencapai target yang telah ditetapkan sebelumnya sebelum tutup tahun anggaran atau pada Desember 2023 ini.

Bupati menambahkan, tahun depan semua bentuk retribusi yang sebelumnya dikelola Perangkat Daerah akan dipusatkan pengelolaannya olehBadan Pendapatan Daerah Kabupaten Maros untuk lebih mengoptimalkan peningkatan PAD sementara Perangkat Daerah dapat lebih fokus terhadap pelayanan.

Tahun depan sejumlah sumber-sumber PAD seperti retribuai pengujian kendaraan bermotor dan pengawasan dan pengendalian menara telekomunikasi, menurut Bupati, akan dihapuskan sehingga hal ini tentunya akan berpengaruh pada target pendapatan. Ini sesuai dengan Undang-undang nomor 1 tahun 2022 tentang hubungan keuangan pemerintah pusat dan daerah yang mengatur tentang pajak daerah dan retribusi daerah.    (DisKominfo-SP)